Masalah apartemen di jakarta

Blog Apartemen

Tag Archives: desain rumah

Hunting Foto Instagramable di Setiap Sudut Rumah

Dikirim pada oleh Tersimpan di Rumah Tinggalkan komentar

Menjadikan rumah menjadi tempat yang indah dan nyaman tentu sudah menjadi keinginan setiap orang. Namun pernahkah Anda berfikir untuk menjadikan rumah menjadi spot foto instagramable? Layaknya tempat-tempat indah yang biasa Anda temui di luar rumah, seperti caffee, tempat bersejarah dan bangunan indah lain. Rumah juga bisa menjadi spot foto yang cantik dan tak kalah memukau.

Hanya saja untuk bisa menjadikan rumah sebagai spot foto instagramable, tentu Anda harus paham bagaimana cara menjadikan setiap sudutnya terlihat menarik. Nah berikut tips menyulap rumah menjadi bangunan genic untuk foto instagramable.

1. Pastikan Pencahayaan Maksimal

Untuk mendapatkan foto dengan hasil yang bagus, pastikan jika setiap sudut ruangan memiliki pencahayaan yang maksimal. Dimana Anda bisa memanfaatkan jendela atau ventilasi untuk mendapatkan ruangan yang full cahaya matahari. Pilihlah jenis jendela dengan ukuran yang sesuai kebutuhan dan tentunya tetap memperlihatkan keindahan rumah.

Sedangkan untuk pencahayaan pada malam hari Anda bisa menggunakan lampu dengan jumlah sesuai kebutuhan. Untuk setiap sudut rumah atau setiap ruangan umumnya jumlah lampu yang digunakan berbeda. Seperti pada ruang keluarga yang lebih baik menggunakan lampu terang dengan jumlah banyak. Kemudian untuk ruang makan atau bar bisa menggunakan pencahayaan yang lebih minim dengan lampu yang lebih dramatis.

2. Buat Titik Fokus Pada Sudut Rumah

Dalam satu rumah, pastinya Anda memiliki satu bagian favorit yang merupakan tempat ternyaman atau terindah dibanding bagian lainnya. Nah Anda bisa memakasimalkan spot favorit tersebut menjadi spot instagramable dengan menjadikannya titik focus ruangan. Anda bisa menggunakan furniture yang unik dan menarik pada sisi ini. atau membuat desain yang lebih unik dan mencolok dibanding bagian lain.

Titik focus sudut rumah ini bisa Anda buat pada beberapa bagian, hanya saja sebaiknya dalam satu ruangan hanya ada satu titik focus yang mencolok dan mudah menarik perhatian siapa saja yang masuk ke dalamnya.

3. Konsep Rumah Jelas

Sebelum membangun rumah, pastinya Anda sudah memilih konsep yang diinginkan sehingga tatanan rumah pun lebih jelas dan nampak indah. Nah karena disini Anda ingin mengubah rumah menjadi spot foto pastikan jika konsep yang diusung nampak jelas.

Semisal ketika Anda menggunakan konsep minimalis pada bangunan rumah, maka setiap sudutnya pun harus memperlihatkan bagaimana sisi simple dan elegan dari bangunan tersebut. Begitu juga untuk rumah dengan konsep klasik yang lebih menonjolkan bagian berukir dan penuh ukiran pada setiap sisinya.

4. Furniture Mendukung

Demi mendapatkan konsep yang lebih maksimal, bentuk dan tatanan bangunan saja tidak cukup. Anda juga harus mendukungnya dengan furniture yang temanya senada dengan konsep bangunan. Biasanya pemilihan furniture yang mendukung tergantung dengan bentuk serta motif atau warnanya.

Selanjutnya dilanjutkan dengan penataan furniture yang tepat sehingga ruangan bukan hanya nampak lebih indah namun juga rapi. Anda juga bisa memperlihatkan paduan yang chic antara furniture utama dengan hiasan ruangan, sehingga tampilan ruangan tidak nampak monoton.

5. Hiasan Ruangan Untuk Mempermanis Rumah

Satu lagi yang tak boleh ketinggalan, hiasan atau aksesoris ruangan. Biasanya pemilihan hiasan ini akan disesuaikan dengan konsep dan furniture yang digunakan. Jadi apabila Anda mengusung konsep shabby chic dengan furniture yang suda full motif tentu hiasan ruangan yang digunakan pun harus lebih simple.

Begitu juga dengan rumah minimalis yang memiliki furniture serba simple namun elegan, maka pemilihan hiasan ruangan pun sebaiknya yang lebih mencolok namun tak merusak kesan minimalis ruangan tersebut.

Dengan penataan yang tepat, bukan hal sulit untuk mengubah rumah menjadi spot foto instagramable.

Tips Memilih Pencahayaan Pada Rumah Minimalis

Dikirim pada oleh Tersimpan di Rumah Tinggalkan komentar

Ketika membicarakan rumah minimalis, nampaknya ada aja yang menarik dari konsep bangunan satu ini. mulai dari sketsa bangunan, pemilihan furniture, pemilihan warna cat dinding dan lain sebagainya.

Ya, termasuk untuk penentuan pencahayaan yang masuk ke dalam ruangan. disini Anda bisa menentukan pencahayaan rumah berdasarkan beberapa hal, seperti.

1. Perhitungkan Fungsi Jendela

Untuk memilih jendela pada bangunan minimalis yang perlu Anda perhatikan bukan hanya cahaya yang mampu masuk ke dalam ruangan, akan tetapi juga bagaimna fungsi jendela tersebut di suatau ruangan.

Apabila jendela yang Anda gunakan berfungsi sebagai tempat perputaran sirlukasi udara utama, tentu model jendela yang digunakanpun harus dengan bukaan besar. Sedangkan jika jendel tersebut hanya digunakan untuk mendapatkan pencahayaan yang maksimal, maka Anda bisa menggunakan jendela besar tanpa bukaan atau yang biasa digunakan sebagai pengganti satu sisi tembok.

2. Pilih Posisi Terbaik

Ketika Anda ingin mendapatkan sinar matahari secara maksimal, khususnya di pagi hari maka penempatan posisi jendela harus tepat. Anda bisa memposisikan jendela menghadap pada matahari terbit, dengan begitu hawa dan sinar matahari dapat masuk secara maksimal.

Apabila posisi ruangan tidak memungkinkan untuk pemasangan jendela yang menghadap kea rah matahari terbit, maka Anda dapat menggantinya dengan jendela yang lebih besar di sisi lain. Dengan begitu meski posisi tidak maksimal namun ukuran bisa dimaksimalkan sehingga cahaya yang masuk tetap sesuai kebutuhan.

3. Hindari Penggunaan Tralis yang Terlalu Ramai

Untuk menjaga keamanan rumah ketika Anda menggunakan jendela berukuran besar, biasanya penggunan trails menjadi alternativenya. Akan tetapi karena disini Anda mengusung konsep minimalis pada bngunan yang Anda tempati, tentu trails yang digunakan pun harus sesuai dengan konsep bangunan.

Anda bisa menggunakan trails dengan model sesimple mungkin, seperti trails dengan bentuk vertical only ataupun bentuk simetris lainnya. Hindari penggunaan trails dengan model yang terlalu ramai, karena pada dasarnya model ini lebih cocok untuk tipe-tipe rumah klasik.

4. Sesuaikan Dengan Ruangan

Umumnya dalam setiap rumah akan membutuhkan pencahayaan yang berbeda, seperti pada kamar dan dapur yang tentu berbeda jauh. Dimana untuk kamar sendiri pencahayaan bisa diminimalisir. Sedangkan untuk dapur pencahayaan alami yang dibutuhkan sebaiknya maksimal, begitu juga dengan ventilasi yang digunakan pada dapur.

Dengan penyesuaian jendela menurut ruang pemasangannya, Anda akan lebih mudah memilih model dan ukuran jendela. Pencahayaan yang didapat pun akan lebih sesuai dengan kebutuhan.

5. Maksimalkan Dengan Aksesoris Jendela

Agar jendela tak hanya berfungsi sebagai tempat perputaran udara dan media sinar matahari untuk masuk ke dalam ruangan, jendela juga harus didesain secantik mungkin. Salah satu caranya adalah dengan memasangkan gorden yang sesuai dengan konsep ruangan.

Disini Anda bisa menggunakan sheere untuk jendela dengan ukuran besar. Dimana sheere akan meminalisir cahaya yang masuk ke dalam ruangan apabila. Sedangkan ketika Anda ingin memaksimalkan cahaya yang masuk, maka sheere dapat digeser. Tentu saja penggunaan jenis gorden tipis ini harus diikuti dengan gorden lain yang bahannya jauh lebih tebal.

Sudah siap mengubah hunian minimalis Anda menjadi lebih indah dan nyaman? Pastikan beberapa tips menentukan pencahayaan pada rumah minimalis di atas Anda terapkan. Selain itu Anda juga perlu memperhatikan penataan furniture. Jangan sampai furniture besar pada ruangan menghalangi masuknya sinar matahari karena penempatannya yang berada di depan jendela persis.

Bahan-Bahan Bekas Ini Bisa Anda Jadikan Hiasan Ruangan, Yuk Ikuti Cara Pembuatannya!

Dikirim pada oleh Tersimpan di Rumah Tinggalkan komentar

Selama ini mungkin Anda beranggapan bahwa rumah yang indah hanya dihiasi dengan perabotan dan hiasan mewah saja. Namun tahukan Anda jika sebenarnya dengan memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar Anda pun hunian bisa terasa lebih indah dan nyaman.

Benar sekali Anda bisa membuat berbagai hiasan atau akseoris ruangan menggunakan bahan-bahan yang sudah tak terpakai. Dari pada dibuang percuma, lebih baik Anda manfaatkan saja. Toh cara pembuatannya begitu mudah dan hasilnya pun tak kalah bagus dari hiasan ruangan mewah.

1. Majalah Bekas Untuk Hiasan Dinding Bentuk Kipas

Setelah beberapa bulan atau bahkan tahun, mungkin majalah-majalah yang Anda beli sudah tidak lagi berguna. Dimana isi majalah tersebut sudah tidak sesuai dengan perkembangan jaman saat ini. meski sudah tidak terpakai, namun nampakya sayang jika harus dijual sebagai barang bekas, mengingat harga kertas bekas dipatok begitu rendah.

Nah disini Anda bisa membuat hiasan dinding dari majalah bekas tersebut. Pilih halaman yang memiliki gambar full bahkan kalau bisa halaman dengan struktur warna colourfull. Kemudian lipat kertas ke depan dan ke belakang hingga habis. Selanjutnya lipat bagian tengah dan pada kedua ujungnya dibuat menyerupai setengah lingkaran.

Setelah itu buka lipatan dan regangkan kipas kemudian satukan setiap ujung hingga membentuk bulatan kipas. Tempel hiasan dinding ini menggunakan double tip. Agar tampilan lebih sempurna, Anda bisa menempelkan beberapa kipas sekaligus dengan posisi dna ukuran acak.

2. CD Bekas Untuk Tirai dan Bingkai Foto

Jika beberapa tahun silam CD masih begitu mudah dijumpai dan masih banyak digunakan, namun saat ini nampaknya minat masyarakat dengan CD menurun drastic mengingat perkembangan teknologi digtal sudah begitu pesat. Alhasil CD-CD jaman dulu sudah tak terpakai dan hanya menjadi barang bekas. Nah disini Anda bisa memanfaatkannya menjadi tirai atau bingkai foto.

Untuk pembuatan tirai CD sendiri cukup dengan melubangi beberapa bagian ujung CD kemudian satukan menggunakan insulock antara CD satu dengan CD lain hingga membentuk barisan panjang. Selanjutnya pasang barisan-barisa CD tersebut pada kusen kaca dan jadilah tirai CD yang akan memantulkan warna pelangi ketika terkena sinar matahari.

Kemudian untuk bingkai foto sendiri lebih mudah, pertama buat rangka bingkai foto menggunakan koran. Selanjutnya buat CD menjadi kepingan kecil tak beraturan. Pasangkan kepingan tersebut pada seluruh bagian kardus dan jadilah bingkai foto yang akan serasa bersinar ketika mati lampu.

3. Botol Bekas Jadi Pot Bunga dan Tirai

Ketika membeli minuman dalam botol, biasanya apa sih yang Anda lakukan dengan botol bekasnya? Apakah langsung dibuang begitu saja? Kali ini Anda bisa memanfaatkan barang bekas satu ini menjadi sebuah hiasan dinding fungsional yaitu tirai dan pot bunga.

Pada bagian bawah botol yang umumnya bebentuk menyerupai bunga, Anda bisa memanfaatkannya menjadi tirai. Potong bagian bawah botol setinggi 5cm saja. Kemudian beri lubang pada ujung sisinya untuk nantinya disatukan dengan potongan lain. Rangkai hingga membentuk deretan panjang layaknya tirai CD. Selanjutnya satukan beberapa deret tirai botol dan pasangkan pada jendela.

Sedangkan untuk pembuatanpot bunga sendiri jauh lebih mudah. Cukup buang bagian atas botol atau sisakan setengah saja. Agar terlihat lebih menarik Anda bisa memberi warna dan gambar lucu pada pot bunga tersebut. Disini Anda bisa memanfaatkan pot bunga botol ini untuk pot gantung, pot dinding ataupun pot meja. Untuk pot gantung sendiri Anda tinggal memasangkan tali dengan memberi lubang pada dua sisi pot. Sedangkan untuk pot dinding sebaiknya dipasang di atas L atau menggunakan double tip berkekuata ekstra.

Masih mau membuang barang-barang bekas di atas? Mulailah berkreasi dan tunjukkan hasil kreatifitas Anda sebagai sesuatu yang indah dan fungsional.

Tips Mendesain Kamar Anak Untuk Ruang yang Lebih Nyaman dan Menarik

Dikirim pada oleh Tersimpan di Apartemen Tinggalkan komentar

Membuat anak betah dan nyaman di rumah nyatanya bukanlah hal yang mudah. Keinginan anak untuk selalu bermain di luar menjadikan orang tua sering kali kewalahan karena tak bisa membuat anak betah di rumah. Nah salah satu cara untuk membuat anak betah di rumah khususnya di kamar mereka adalah dengan membuat kamar anak menjadi senyaman dan seindah mungkin.

Disini Anda bisa belajar bagaimana cara membuat desain kamar anak agar terlihat lebih sesuai dengan karakter anak dan lebih nyaman untuk tempat istirahat, belajar sekaligus tempat bermain mereka.

1. Pilih Konsep Favorit Anak

Umumya anak-anak memiliki karakter atau tokoh favorit dimana mereka begitu menyukai segala sesuatu yang berkaitan dengan karakter favoritnya tersebut. Nah sebagai orang tua pasti Anda tahu apa sih karakter kesukaan mereka.

Dari sini Anda bisa memilih konsep kamar sesuai dengan karakter favoritnya. Semisal untuk anak perempuan bisa dengan konsep Hello Kitty, Barbie, Pooh dan lain sebagainya. Sedangkan untuk anak laki-laki bisa menggunakan konsep karakter Hero Marvel, Cars, dan karakter superhero lain yang mereka sukai.

2. Pilih Warna Sesuai Konsep dan Warna Kesukaan Anak

Pada beberapa konsep, mungkin orang tua bisa mengombinasikan beberapa warna sekaligus. Nah dari warna dasar karakter kesukaan anak ini Anda bisa memadukan dengan warna kesukaan anak. semisal anak Anda menyukai warna biru muda, namun karakter kesukaannya adalah Hello Kitty yang identik dengan warna pinknya. Maka Anda bisa mengombinasikan warna pink dan biru pada kamar tidurnya.

Selain pada warna cat dinding, Anda juga harus memperhatikan warna furniture yang digunakan. Pastikan jika warna-warna furniture ini senada bahkan sekonsep dengan warna cat dinding.

3. Furniture Multifungsi Berkonsep

Jika pada kamar utama Anda bisa menggunakan banyak furniture yang masing-masing memiliki fungsi khusus, namun pada kamar anak akan lebih baik jika Anda menggunakan furniture multifungsi atau furniture serba guna. Semisal pada ranjang, Anda bisa menggunakan ranjang yang dilengkapi dengan rak bawah untuk tempat penyimpanan pakaian ataupun mainan anak.

Selain itu Anda juga bisa menggunakan meja belajar yang dilengkapi dengan lemari dan rak-rak guna menata mainan mereka. Furniture multifungsi ini selain lebih praktis digunakan juga akan membuat ruangan nampak lebih luas sehingga mereka akan lebih leluasa ketika bermain di kamar.

4. Hiasan Ruangan Berupa Benda Kesayangan Anak

Untuk membuat ruangan nampak lebih cantik Anda tentunya perlu menambahkan hiasan ruangan. Namun berbeda dengan ruangan lain dimana hiasan hanya dipilih berdasarkan nilai estetikanya saja.

Di kamar anak Anda bisa memilih hiasan ruangan yang merupakan benda kesayangan anak. dengan begitu ruangan bukan hanya nampak lebih indah namun juga lebih nyaman dan menyenangkan bagi si kecil.

5. Gunakan Furniture Penunjang Kenyamanan

Selain furniture utama seperti lemari, ranjang ataupun meja belajar, Anda juga bisa menambahkan furniture lain seperti sofa atau kursi khusus yang didesain super nyaman. Furniture tambahan ini bisa diposisikan pada area bermain anak, semisal sofa untuk bersantai atau sekedar membaca komik.

Selain itu karpet juga sangat penting pada kamar anak. terlebih lagi jika Anda tinggal di daerah dengan suhu rendah maka furniture ini bisa jadi furniture pokok yang wajib ada di kamar anak.

Dengan mendesain kamar senyaman dan seindah mungkin, bukan hal sulit lagi untuk menjadikan mereka betah di rumah. Lengkapi juga beberapa sarana edukasi seperti buku-buku, computer untuk anak usia 5 tahun ke atas dan lain sebagainya.

Mau Bangun Rumah? Kenali Dulu Macam-Macam Konsep Rumah Ini

Dikirim pada oleh Tersimpan di Rumah Tinggalkan komentar

Memiliki hunian indah da nyaman tentu sebuah impian yang dimiliki setiap orang. Tidak harus mewah dan megah, untuk membuat rumah terasa lebih nyaman dan indah yang perlu Anda pertimbangkan pertama kali adalah konsep bangunan. Dimana saat ini begitu banyak konsep bangunan yang bisa Anda terapkan pada rumah Anda kelak.

Masing-masing konsep bangunan ini tentu memiliki daya tarik tersendiri, mengingat ide yang dihasilkan pun berbeda. Berikut ini beberapa konsep bangunan yang bisa Anda terapkan pada rumah impian Anda nanti.

1. Rumah Kontemporer

Salah satu konsep yang paling banyak diminati untuk rumah masa depan adalah kontemporer. Dimana model rumah ini mengedepankan desain minimalis modern yang didukung dengan property serba teknologi. Dari sisi pewarnaan pun konsep kontemporer begitu jelas, yaitu banyak menggunakan warna-warna netral seperti abu-abu, putih, silver, hitam dan lain sebagainya.

Pada sketsa rumahnya pun dibuat seminimalis mungkin, bahkan kebanyakan konsep ini menggunakan denah ruang terbuka atau ruang tanpa sekat.

2. Rumah Kayu

Bagi Anda yang tinggal dipedesaan atau ingin merasakan sensasi hidup di desa, mungkin bisa mencoba menerapkan konsep rumah kayu. Dengan bahan bangunan utama adalah, baik pada dinding, tembok hingga furniturnya, rumah ini nampak begitu hangat.

Untuk membuatnya terkesan lebih klasik, Anda bisa mengombinasikan beberapa pernak-pernik unik pada bangunan ini.

3. Rumah Batu

Selain menggunakan kayu, Anda juga bisa memanfaatkan batu alam sebagai bahan baku pembangunan rumah. Jenis batu yang bisa digunakan pun beragam, tergantung dengan penempatan dan kesan yang ingin Anda hasilkan dari rumah tersebut.

Nantinya Anda juga bisa mengombinasikan beberapa jenis batu dalam satu sisi rumah. Semisal pada bagian tembok yang menggunakan 2 jenis batu sekaligus. Kemudian untuk lantainya pun bisa menggunakan jenis batu lain yang memperlihatkan kesan elegan namun tetap alami.

4. Rumah Jerami

Jika awalnya rumah jerami hanya bisa Anda jumpai di daerah pinggiran khususnya di daerah peternakan dna pekebunan, kini Anda bisa mengadobsi gaya rumah ini menjadi lebih modern dan siap tampil di daerah perkotaan.

Tentu perpedaun dengan konsep rumah yang sederhana akan menjadi paduan apik dan selaras. Masuk pada bagian dalam rumah, Anda bisa menjumpai furniture yang lebih modern dengan paduan konsep shabichic dan semi minimalis.

5. Rumah Futuristik

Secara mendetail mungkin bagian dalam rumah kontemporer dengan rumah futuristic tak jauh berbeda, yaitu banyak menggunakan teknologi canggih di dalamnya. Hanya saja pada konsep rumah ini Anda akan menjumpai bangunan dengan model yang lebih unik. Bahkan biasanya rumah bergaya futuristik akan snagat anti-mainstream sehingga memang begitu menarik perhatian.

Pemilihan warna dan pencahayaan pada konsep rumah futuristik juga sangat berpengaruh, seperti penggunaan warna cat monokrom dengan paduan full light dari lampu.

6. Rumah Green Garden

Sedikitnya lahan untuk ruang terbuka termasuk taman dan hutam menjadikan Anda harus lebih pandai memanfaatkan ruang agar tetap bisa mendapatkan hawa sejuk dari tumbuhan. Nah disini Anda bisa memilih konsep rumah green garden yang banyak menggunakan celah pada rumah menjadi taman.

Mulai dari balkon, halaman samping dan bagian rumah lainnya. Bahkan jika memungkinkan Anda bisa membuat roof top yang digunakan sebagai taman sekaligus tempat santai bersama keluarga.

Bagaimana, sudah menemukan konsep rumah favorit Anda? perbanyak cari referensi gambar dan dapatkan rumah ternyaman dan terindah untuk Anda tempati bersama keluarga tersayang kelak.